Semangat Bertinju di Tengah Keterbatasan: Atlet Muda Paser Berlatih di Halaman Rumah

Semangat latihan tinju ditengah keterbatasan di Desa Krayan, Kecamatan Long Ikis, Kabupaten Paser.

Tana Paser – Di tengah gemerlap prestasi olahraga, ada kisah inspiratif datang dari sudut Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Para atlet muda cabang olahraga tinju di Kecamatan Long Ikis terus menempa diri dengan semangat membara—meski tanpa fasilitas memadai dan tanpa tempat latihan permanen.

Alih-alih menyerah pada keadaan, para petinju remaja ini memilih bertarung dengan keadaan. Mereka berlatih di tempat seadanya—di halaman rumah warga, bahkan di jalan berlapis semen. Di bawah bimbingan pelatih Fransiskus Saferius Lojing, semangat juang mereka tak pernah padam.

“Kami tidak punya gedung latihan. Anak-anak tetap latihan di mana saja, yang penting semangatnya tidak hilang,” kata Lojing pada kata analisa.com, Jum’at (8/8/2025).

Beberapa desa seperti Bukit Seloka dan Krayan Sentosa menjadi “ring sementara” bagi para petinju muda ini. Mereka adalah siswa-siswi dari SMP 3 dan SMA 3 Long Ikis, yang datang dengan semangat tinggi meski harus berlatih di bawah terik matahari atau hujan gerimis.

Ironisnya, di balik keterbatasan tersebut, Paser ternyata punya potensi emas. Pada ajang Popda sebelumnya, para petinju dari Long Ikis berhasil menyumbangkan dua medali emas. Di Porprov pun, mereka tampil cukup kompetitif dan memberi harapan besar bagi masa depan tinju daerah.

“Kami butuh perhatian. Anak-anak ini punya bakat, mereka hanya perlu tempat dan kesempatan,” tambah Lojing.

Tinju Paser adalah bukti nyata bahwa keterbatasan bukan halangan untuk meraih prestasi. Kini, tinggal menunggu tangan-tangan peduli untuk ikut mengangkat mereka lebih tinggi—dari halaman rumah menuju ring juara. (Ahmad).

 

Tinggalkan Komentar